Kamis, 03 Mei 2012

Humaniora, Ilmu Pengetahuan kita yang terlantar

Humaniora, adalah ilmu-ilmu pengetahuan yang dianggap bertujuan membuat manusia lebih manusiawi, dalam arti membuat manusia lebih berbudaya. Orang-orang menganggap Ilmu-Ilmu yang termasuk Humaniora sebagai ilmu yang sangat terbelakang. Sebenarnya Ilmu ini membuat kita lebih berbudi pekerti, Manusiawi dan lainnya dalam arti membuat manusia lebih berbudaya seperti terampil. Jika sudah tercapai mungkin kita bisa mengerti, mana yang baik dan mana yang tidak baik. Ilmu-ilmu pengetahuan yang termasuk dalam Humaniora ada banyak, semuanya termasuk ilmu pengetahuan yang mengutamakan kejiwaan, berbudi pekerti, Kemanusian seperti pelajaran Budi Pekerti, Bimbingan Konseling, Bahasa Indonesia, bahkan Kesenian (Seni Rupa, Seni Budaya).


Kategori yang termasuk Ilmu Humaniora ini juga banyak ditambahkan, yaitu seperti, Teologi, Filsafat, Hukum, Sejarah, Filologi, Bahasa, Budaya & Linguistik (Kajian bahasa), Kesusastraan, Kesenian, Psikologi. Dari kategori tersebut secara umum banyak Ilmu-ilmu tersebut yang termasuk pelajaran IPS(Ilmu Pengetahuan Sosial), yaitu pelajaran sekolah dari jenjang terendah(SD), sampai jenjang tertinggi(SMP, SMA), sedikit yang memilih, dan SMP, SD, SMA, pada pelajaran IPS terutama Sejarah, banyak siswa yang tidak menyukai pelajaran tersebut. Padahal kita ini harus mempelajari pelajaran yang pokok seperti Budi Pekerti, Sejarah. Itu merupakan Ilmu yang harus kita mengerti, tapi apa kejadiannya sekarang? Siswa-siswa sudah tidak memikirkan itu, atau banyak mengatakan itu pelajaran rumit atau lampau/tidak zaman lagi. Karena sekarang Dunia ini sudah mengalami Global Warming (Pemanasan Global) yang sangat cepat, apalagi di Indonesia merupakan Negara yang ada di posisi silang atau di tengah tengah jalur perdagangan, yang menyebabkan Indonesia sudah banyak tersebar budaya-budaya asing yang bisa bersifat negatif dan positif dari luar negeri, ini menyebabkan warga Indonesia lebih mengetahui budaya asing daripada budayanya sendiri, padahal itu sangat pentik untuk kepribadian bangsa kita. Sekarang Budaya Indonesia sudah sangat berkurang, dan budaya asing terus mewabah karena ilmu humaniora sudah terlupakan oleh bangsa kita.


Tetapi ada orang yang masih bisa melestarikan budaya kita, seperti orang-orang Bali. Mereka banyak membuat aneka ragam kesenian dan sejarah daerah-daerah, hal ini menyebabkan banyak warga asing dari berbagai Negara tetangga kita datang untuk melihat dan ikut membantu melestarikannya. Diantara itu ada juga orang-orang yang masih membudayakan hasil bumi di Indonesia, tetapi itu hanya beberapa orang saja yang ada di semua daerah seluruh Indonesia. Orang-orang demikian seharusnya ditiru tetapi karena daya tarik orang-orang yang kurang sadar atau manusiawi mungkin sulit untuk mengerti.


Mungkin kebudayaan kita kurang dan ini menyebabkan, kekurangan kita dalam mempelajari Ilmu yang mengandung makna Humaniora tersebut. Sebenarnya Kebudayaan sangat erat hubungannya dengan masyarakat. Bahwa segala sesuatu yang terdapat dalam masyarakat ditentukan oleh kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat itu sendiri. Kebudayaan itu sebagai sesuatu yang turun temurun dari satu generasi ke generasi yang lain, Kebudayaan mengandung keseluruhan pengertian nilai sosial, norma sosial, ilmu pengetahuan serta keseluruhan struktur-struktur sosial, religius, dan lain-lain, tambahan lagi segala pernyataan intelektual dan artistik yang menjadi ciri khas suatu masyarakat. Semua pokok-pokok kebudayaan tersebut kita perlukan untuk bisa berinteraksi dengan ilmu humaniora


Kebudayaan juga merupakan keseluruhan yang kompleks, yang di dalamnya terkandung, kepercayaan, pengetahuan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan kemampuan-kemampuan lain yang didapat seseorang sebagai anggota masyarakat. Kebudayaan juga berarti adalah sarana hasil karya, rasa, dan cipta masyarakat atau manusia.


Dari berbagai definisi tersebut, dapat diperoleh pengertian mengenai kebudayaan adalah sesuatu yang akan mempengaruhi tingkat pengetahuan dan meliputi sistem ide atau gagasan yang terdapat dalam pikiran manusia, sehingga dalam kehidupan sehari-hari, kebudayaan itu bersifat abstrak. Sedangkan perwujudan kebudayaan adalah benda-benda yang diciptakan oleh manusia sebagai makhluk yang berbudaya, berupa perilaku dan benda-benda yang bersifat nyata, misalnya pola-pola perilaku, bahasa, peralatan hidup, organisasi sosial, religi, seni, dan lain-lain, yang kesemuanya ditujukan untuk membantu manusia dalam melangsungkan kehidupan bermasyarakat. Jika Kebudayaan orang itu kurang mungkin orang tersebut tidak dapat menerima pokok-pokok ilmu tersebut dengan baik dengan kata lain Orang itu tidak manusiawi atau berbudi pekerti. Dalam hal itu juga disebutkan tadi, cara untuk mempelajari Humaniora ada banyak cara. Melestarikan seperti yang disebutkan tadi Itu juga mempengaruhi Psikologi orang, psikologi tidak mempelajari jiwa/mental itu secara langsung karena sifatnya yang abstrak, tetapi psikologi membatasi pada manifestasi dan ekspresi dari jiwa/mental tersebut yakni berupa tingkah laku dan proses atau kegiatannya, sehingga Psikologi dapat didefinisikan sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku dan proses mental orang(Manusiawi).


Jadi menurut saya seharusnya ilmu-ilmu yang mengenai Ilmu pengetahuan Humaniora harus dilestarikan atau harus sering dipelajari. Karena banyak orang-orang, apalagi orang dewasa banyak yang tidak bisa mempelajari ilmu tersebut, seharusnya pendidikan humaniora diajarkan sejak dini, atau pada anak-anak. Biarpun masih ada beberapa anak yang rewel, nakal. Memberikan materi yang berbeda, lebih mengutamakan Ilmu-Ilmu Humaniora sebagai bahan pokok. Lebih meningkatkan status keamanan negara kita, mengurangi proses penyebaran global warming. Melakukan kegiatan-kegiatan positif dan ada kaitannya dengan humaniora, merenovasi lagi Pendidikan, badan jasa, umum, juga pribadi, diri kita sendiri. Untuk mengerti bagaimanakah negara kita ini, agar menjadi negara terdepan.
Share:

1 komentar:

  1. gag ngrti q gung....!!!!! ntar pstingi kmik yg bgus2 yaw,stlh km plng dri kemah n tls uga gmna rsna kmah di tabanan! kyak na sru dech...!!!!

    BalasHapus